10 Tanda-tanda Hati Yang Mati



Ai, tazkirah lagi??....heheh....nasihat2 nih bes kot....ok kita teruskan. Dalam kehidupan seharian kita ni,kadang2 kita tak sedar betapa bongkaknya kita menilai diri kita sendiri, seolah-olah kita sudah atau telah menjadi seorang Muslim sejati.

Al Hujjatul Islam Al Imam Ghazali Rahimahullahu’Anhu, telah memberikan gambaran kepada kita sekalian tentang perkara bagaimana kedudukan kita sebenarnya,terutama yang berkaitan dengan “HATI”. Sebagaimana maksud sabda Baginda Nabi Muhammad SAW,yang berikut:

“Ketahuilah, sungguh pada tubuh itu terdapat segumpal daging, jika ia baik maka baiklah seluruh tubuhnya, jika ia buruk maka buruklah seluruh tubuhnya, ketahuilah bahwa ia adalah hati”                                       (Shahih Bukhari)

Then, kat bawah ni pulak ialah contoh2 hati yang MATI, semoga kalian semua tak tergolong dalam kelompok berikut seterusnya menjadi peringatan, amin:
  1. Kita mempercayai Allah Subhana Wa Ta’ala namun kita tidak mematuhi perintah-Nya.
  2. Kita mengatakan bahwa kita cinta Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam namun kita tidak mengikuti sunnah Beliau, bahkan terkadang sangat jauh dari kehidupan yg dicontohkan beliau.
  3. Kita membaca Al-Qur’an namun kita tidak mempraktekkan nilai-nilai didalamnya.
  4. Kita menikmati semua pemberian Allah Subhana Wa Ta’ala namun kita tidak mensyukuri nya.
  5. Kita tahu bahwa setan adalah musuh kita namun kita tidak melawannya, sebagian yang lain malah memilih setan sebagai teman.
  6. Kita ingin masuk surga namun kita tidak berusaha dengan sungguh – sungguh untuk memasukinya, bahkan cenderung menjauhinya melalui sikapnya.
  7. Kita tidak ingin dilempar dalam api neraka namun kita tidak berusaha dengan sungguh untuk menghindarinya (misal dengan berbuat baik).
  8. Kita percaya bahwa tiap makhluk hidup pasti akan mati namun kita tidak pernah menyiapkan diri menghadapi kematian tersebut.
  9. Kita sibuk bergosip membicarakan orang lain dan mencari tahu kekurangan mereka namun kita lupa akan kesalahan dan kekurangan kita sendiri.
  10. Kita ikut menguburkan yang mati namun kita tidak mengambil pelajaran dari yang sudah mati itu.

Semoga dengan ilmu yang sedikit ini, kita diberi kemampuan untuk memperbaiki dan meningkatkan keimanan kita dalam beribadah kepada ALLAH s.w.t

Maksud firman Allah s.w.t:

"Dan berpesan-pesanlah kamu dengan kebenaran, Dan berpesan-pesanlah kamu dengan kesabaran"
(Surah Al-Asr : ayat 3)

0 comments:

Post a Comment

 
S Pink Premium Pointer